Penyebaran busi di Indonesia terbilang sangat luas. Ada banyak sekali merek, tipe, material dan juga kegunaannya. Terlebih, kendaraan konvensional dengan internal combustion engine (ICE) jumlahnya cukup besar, sehingga market dan demand busi juga cukup menjanjikan.
Di tengah belantara dunia busi itu, terselip fakta bahwa ada busi palsu yang beredar di pasaran. Salah satu merek yang terkena imbas dari pasar gelap itu ialah PT NGK Busi Indonesia.
“(Pemalsuan) untuk sekelas nikel dari tahun 2013 adanya laporan pengaduan yang diusut sampai polisi, dan yang kelas Nissan dari tahun 2016 udah ada, dan yang Honda dari adanya laporan tahun 2019,” kata Diko Oktaviano, Technical Support PT NGK Busi Indonesia.
Peredaran Busi Palsu
Diko menyebut, busi palsu yang selama ini ditemukan tidak cuma menyasar material nikel yang paling murah. Sudah ada model Laser Iridium yang palsu. Bagi orang yang awam, tentu iming-iming harga murah terasa menggiurkan, bila dibandingkan spesifikasi tinggi sebuah Laser Iridium.
“Tapi jangan khawatir. Busi yang banyak dipalsukan saat ini hanya ada di dua tipe besar. Pertama nikel, dan yang kedua paling berbahaya, busi precious metal punyanya Nissan dan Honda,” terang Diko.
Ia menambahkan, kode busi yang rawan ditemukan palsu ialah LZKAR6AP11 kelas laser platinum buat Nissan Livina, serta kode IZFR6K-13 kelas Laser Iridium untuk Honda Jazz dan CRV model lama.
“Kamu nemu busi LZKAR6AP-11, mayoritas di Indonesia hampir palsu. Karena peredaran yang ini udah worldwide banget. Kita mau nutup, ini gulung tikar ini buka lagi. Dan itu ngerugiin banget konsumen. Itu biasa dipakai di Livina,” ujarnya.
Alternatif Busi
Aksi para oknum pemalsu produk busi NGK terang saja merugikan pihak produsen. Pun konsumen pembelinya akan terdampak sama parahnya. Diko mengamini bila NGK sempat merugi gara-garai aksi ilegal itu.
“Jadi LZKAR6AP-11 itu benar-benar kita dipukul banget. Makanya penjualan kita enggak pernah tinggi,” jelasnya.
Maka untuk mengantisipasi dan mengakomodir keresahan konsumen, NGK kemudian meluncurkan busi LKAR6AIX-11. Ia memiliki kemampuan yang sama dengan LZKAR6AP-11 tapi dengan jaminan orisinal dan tidak peredaran produk palsu di pasaran.
“Makanya NGK mengeluarkan alternatif, LKAR6AIX-11 itu buat mengakomodir mereka yang takut beli busi palsu,” tegasnya lagi.
Cara Paling Gampang Bedakan Busi Palsu
Kemudian, bagaimana sebenarnya langkah yang paling gampang dalam membedakan busi asli dan palsu?
Cara paling sederhana ialah memastikan adanya lot number pada busi. Semua busi NGK tercetak 4 digit angka pada bagian heksagonal yang hanya bisa dijelaskan oleh pihak NGK. Umumnya busi palsu tidak memiliki kode itu.
“Saya tegaskan buat membedakannya ada dua, NGK asli punya lot number dan NGK palsu enggak. Lot number itu ada di bagian heksagonnya. Itu ada empat digit angka. Angka itu cuma kita (NGK) doang yang tahu isinya. Ketika nanti ada busi palsu yang pakai lot 4 digit, baru itu kita konfirmasi,” tambah Diko.
Ia memastikan ada proses yang sulit dilakukan pemalsu busi dalam mengukir nomor-nomor itu. Dengan begitu, busi palsu bisa diantisipasi.
“Enggak mungkin, kecil banget tulisannya. Dia kalau mau untung gede enggak mungkin dilakuin. Ditinggalin sama dia. Tapi rasanya enggak mungkin (ada di busi palsu). Busi itu kan handmade ya, enggak mungkin dong nge-trick. Sedangkan kita sudah pakai alat khusus (untuk mencetak lot number),” ucapnya lagi.
Trik berikutnya, pastikan ring gasket bukan sekadar pajangan dan gampang lepas. Diko menerangkan bila busi NGK punya material ring gasket yang solid, presisi dan anti lepas ketika dipegang.
“Sama satu ringnya. Ring gasket yang palsu bisa dilepas. Kamu mau beli busi, disodorin ring-nya terpisah. Itu pasti palsu,” tegas dia sambil mencontohkan rupa busi orisinal.
Dalam kesempatan berbeda, ia juga pernah menerangkan bila busi NGK asli mengandung logo yang tercetak tebal dan sempurna. Sebaliknya, busi abal-abal memakai logo dari bahan stiker yang mudah terkelupas.