Klub hoki es tertua di Indonesia, Batavia Demons berhasil menorehkan prestasi di kancah internasional pada awal bulan ini. Mereka sukses menjuarai ajang hoki es bertajuk Land of Smiles Ice Hockey Classic.
Land of Smiles Ice Hockey Classic digelar di Bangkok, Thailand pada 1-5 November 2022. Ajang ini diikuti 38 tim yang berasal dari berbagai negara di Asia dan Eropa Timur.
Pada babak penyisihan, Batavia Demons berhasil mengalahkan tim asal Hongkong, Hitman, dan dua klub dari Thailand yakni OT Lights serta Ramas. Keberhasilan itu membuat mereka menjadi juara Grup D.
Setelah melewati fase grup dengan gemilang, Batavia Demons melaju ke semifinal dan sukses menaklukan tim Jepang, Tokyo Pirates. Lalu di final, mereka menaklukan klub Slovakia, Tatra Eagles.
“Kami bersyukur atas pencapaian yang kami peroleh di kejuaraan tingkat internasional ini,” ujar Kapten Tim Batavia Demons, Jonathan Sudharta, dalam rilis yang diterima Bola.net, Rabu (23/11).
“Pertandingan berlangsung sengit karena peserta yang ikut berlaga dalam kompetisi bergengsi ini merupakan klub jawara di negaranya masing-masing. Terlebih banyak klub yang berasal dari negara non tropis dan telah memiliki sepak terjang panjang di dunia hoki es.”
“Kemenangan ini bukan hanya prestasi untuk Batavia Demons, tetapi juga untuk Indonesia. Kami membuktikan bahwa tim yang berasal dari negara beriklim tropis sekalipun memiliki kemampuan hoki es yang mumpuni hingga mampu mengungguli tim dari negara empat musim yang telah terbiasa dengan olahraga hoki es,” tambahnya.
Sinyal Positif Buat Timnas Hoki Es Indonesia
Keberhasilan Batavia Demons bersaing dengan tim dari negara non tropis menjadi sinyal positif akan potensi cabang olahraga (cabor) hoki es di Indonesia. Pada Maret 2023, timnas Indonesia akan mengikuti kejuaraan hoki es dunia bertajuk IIHF Ice Hockey World Championship Divisi IV.
“Kemenangan yang kami raih ini dapat
memotivasi klub hoki es Indonesia lainnya untuk bersama mengharumkan nama bangsa di kancah internasional,” tutur Jonathan.
“Dengan semangat untuk mengharumkan nama bangsa, kami juga memiliki harapan agar ke depannya cabor hoki es dapat lebih diminati masyarakat. Terlebih apabila dapat menjadi cabor resmi di Indonesia,” imbuhnya.