Hingga saat ini Mitsubishi Pajero dan Mitsubishi Pajero Sport masih menjadi salah satu SUV yang cukup laris dan populer di Indonesia. Meski begitu, banyak yang menganggap kalau keduanya merupakan satu produk yang sama. Padahal, dari segi spesifikasi, segmentasi hingga sejarahnya, keduanya merupakan produk yang berbeda. Mitsubishi Pajero merupakan sebuah SUV yang hingga saat ini diproduksi di Jepang.
Sementara Mitsubishi Pajero Sport yang dipasarkan di Indonesia diproduksi di fasilitas perakitan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) setelah sebelumnya diimpor dari Thailand.
Di Indonesia sendiri, mobil ini kerap dicap arogan lantaran sebagian pengendaranya yang bersikap agresif dan semaunya. Selain karena model yang dikendarai, hal tersebut ternyata juga dipengaruhi oleh masalah psikologis yang dipicu oleh beberapa hal. Lebih lanjut, begini perjalanan Mitsubishi Pajero dan Mitsubishi Pajero Sport.
1. Mitsubishi Pajero generasi pertama (1982)
Mitsubishi Pajero pertama kali meluncur pada tahun 1982. Pada saat ini permintaan mobil berpenggerak semua roda atau 4 Wheel Drive (4WD) sangat tinggi. Setelah itu, selang satu tahun setelah pertama kali diluncurkan, mobil ini hadir dengan bodi lebih panjang. Kemudian pada tahun 1985, hadir varian transmisi otomatis, serta pada 1988 muncul mesin bensin V6 dan mesin diesel turbo intercooler.
2. Mitsubishi Pajero generasi kedua (1991)
Generasi keduanya diluncurkan pada Januari 1991. Pada generasi ini, Mitsubishi Pajero hadir lebih sempurna dan datang dalam empat tipe bodi, di antaranya atap logam, atap tengah, atap kick-up dan J-top. Mobil ini juga menghadirkan dua varian mesin, yakni mesin 3.000 cc V6 dan 2.500 cc intercooled diesel turbo, keduanya dikawinkan dengan transmisi manual 5 percepatan atau transmisi otomatis 4 kecepatan.
Fitur Super Select 4WD dihadirkan pada generasi ini, di mana pengemudi bisa memilih mode 2WD dan 4WD pada kecepatan di bawah 100 kilometer per jam. Pada September 1997, muncul Mitsubishi Pajero Evolution sebagai tanggapan terhadap perubahan persyaratan masuk untuk Paris-Dakar Rally. Versi ini memiliki performa yang lebih tinggi berkat disematkannya mesin 3.500 cc V6 GDI MIVEC. Ubahan lainnya ada pada bodinya yang lebih solid namun tetap ringan dengan suspensi serba independent.
3. Mitsubishi Pajero generasi ketiga (1999)
Mitsubishi Pajero akhirnya mengeluarkan generasi ketiga pada September 1999. Terdapat sejumlah ubahan besar, seperti penggantian konstruksi rangka dan bodi yang sebelumnya terpisah dengan konstruksi monokok.
Baca Juga : Sejarah Berdirinya Rolls-Royce Dari Tangan Yang Berjiwa Seni
Mesinnya hadir dalam dua varian, yakni mesin 3.500 cc V6 GDI dan mesin diesel baru berkapasitas 3.200 cc Di-D diesel direct-injection. Sistem Super Select 4WD yang menggabungkan manfaat dari 4WD paruh waktu dan penuh, telah berevolusi menjadi SS4-II dengan drive mode selector elektrik.
4. Mitsubishi Pajero generasi keempat (2006)
Mitsubishi Pajero generasi keempat muncul pada 2006 dengan mempertahankan suspensi suspensi serba independent dan Super Select 4WD-II (SS4-II) driveline yang diperkenalkan pada generasi sebelumnya.
Generasi ini mengusung teknologi baru berupa sistem Active Stability & Traction Control yang disempurnakan, differential lock belakang baru, dan penggunaan lebih banyak lapisan pelat baja guna membuat daya tahannya lebih baik.
Mitsubishi Pajero Sport
Berbeda dengan Mitsubishi Pajero yang telah memiliki empat generasi, Mitsubishi Pajero Sport baru memiliki tiga generasi. Begini perjalanannya.
1. Mitsubishi Pajero Sport generasi pertama (1996)
Mitsubishi Pajero Sport atau yang dikenal dengan nama Mitsubishi Challenger dirilis pada 1996. Desainnya cenderung kotak dan hanya dipasarkan di negara asalnya, yakni Jepang. Namun berkat banyaknya respon positif, setahun kemudian mobil ini diekspor ke beberapa negara, seperti Eropa, Amerika, Inggris dan Thailand. Seiring perkembangannya, mobil ini juga dirakit di luar Jepang, seperti di Tiongkok pada 2003 dan Brazil pada 2006.
2. Mitsubishi Pajero Sport generasi kedua (2008)
Generasi kedua menjadi awal mula Mitsubishi Pajero Sport memulai perjalanannya di Indonesia, tepatnya pada tahun 2009. Mobil ini hadir dengan mesin 2.500 cc DOHC Common Rail Turbocharged and Intercooled, 4 Cylinder In-line (4D56).
Selang dua tahun, Mitsubishi Motors memberikan tambahan Variable Geometry Turbo (VGT) pada mesin 2.500 cc DI-D Common Rail, sehingga lebih tangguh dan bertenaga namun tetap irit bahan bakar.
Pada 2013, Mitsubishi Pajero Sport mendapatkan sejumlah penyegaran pada eksterior dan interior. Selang setahun, hadir varian Mitsubishi Pajero Sport V6 dengan mesin bensin V6 MIVEC 3.0L yang memiliki tenaga besar, suara halus, serta emisi gas buang yang rendah.
3. Mitsubishi Pajero Sport generasi ketiga (2015)
Mitsubishi akhirnya mengeluarkan generasi ketiganya yang muncul di Indonesia pada awal 2016. Eksteriornya memiliki desain berupa garis-garis tajam ala Dynamic Shield khas Mitsubishi di bagian depan.
Guna mendukung performanya, mesin baru 2.400 cc 4N15 MIVEC disematkan pada mobil ini. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi otomatis 8 percepatan, yang menawarkan perpindahan gigi lebih halus dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.